Metroterkini.com- Manfaat daun kelor yang paling poluler yakni berguna untuk meningkatkan produksi ASI untuk ibu yang baru saja melahirkan. Selain dalam bidang kesehatan, ternyata daun kelor juga berguna untuk bahan pembuatan pupuk cair NPK yang berfungsi membantu pertumbuhan tanaman. Menariknya lagi, pupuk alami ini bisa diaplikasikan ke dalam berbagai jenis tanaman.
Cara membuatnya pun mudah dan bisa dilakukan sendiri di rumah. Berikut ini langkah-langkah yang bisa kamu ikuti untuk membuat pupuk NPK alami dari daun kelor yang telah dilansir dari channel YouTube RV1899, Jumat (15/4/2022).
Bahan pupuk alami Untuk membuat pupuk NPK alami dari daun kelor, kamu memerlukan beberapa bahan di bawah ini:
Daun kelor sebanyak 1 Kg. Lalu blender dengan menambahkan air secukupnya hingga halus.
Lakukan cara ini sedikit demi sedikit.
Air cucian beras 10 liter.
Namun, kamu juga bisa menggunakan beras 1 Kg lalu diblender untuk diambil airnya.
Gula pasir 500 gram. Kemudian larutkan ke dalam 1 liter air.
Pertama, ambil wadah besar atau bak cuci. Tuangkan 10 liter air beras ke dalam wadah. Selanjutnya masukkan larutan air gula, kemudian aduk agar tercampur. Setelah itu, tambahkan daun kelor yang sudah diblender sedikit demi sedikit sambil diaduk-aduk.
Lanjut tuangkan air biasa sebanyak 5 liter. Aduk lagi sampai semua bahan-bahan pupuk tercampur sempurna. Selanjutnya masukkan campuran tersebut ke dalam toples lalu tutup dengan rapat.
Diamkan 2–3 minggu untuk proses fermentasi. Bila baunya sudah seperti tapai, berarti pupuk daun kelor sudah siap dipakai.
Untuk proses fermentasi kamu bisa menambahkan EM4. Namun, bila tidak juga tak masalah. Sebab, daun kelor sudah bisa menjadi sumber mikroorganisme yang berguna untuk membantu proses fermentasi.
Tips menggunakan pupuk alami daun kelor
Cara penggunaan pupuk alami juga mudah. Kamu bisa menyemprotkan ke daun maupun digunakan dengan menyiramkan pupuk ke tanaman langsung.
Melansir dari channel YouTube Alam Organik, Untuk dosis semprot, kamu bisa menaruh 500 ml pupuk daun kelor ke dalam 1 tangki yang memiliki kapasitas 16 liter atau 100 ml pupuk per 3 liter air.
Sementara untuk pupuk yang penggunaannya di siram, kamu bisa menggunakan perbandingan 100 ml pupuk daun kelor dengan 2 liter air. Pupuk organik ini ramah lingkungan dan juga bermanfaat untuk pestisida alami. Bahkan tak cepat kadaluarsa bila disimpan dalam wadah kedap udara. [**]
